Lokakarya untuk Guru Sekolah Menengah Atas
(Kerjasama Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin UNJ dengan IGUMI)
Sejak diberlakukannya kebijakan Belajar dari Rumah (BDR) akibat pandemi covid-19, Pembelajaran Jarak Jauh dalam Jaringan (PJJ daring) menjadi populer dalam dunia pendidikan. Dalam pelaksanaannya, berbagai aplikasi dalam jaringan telah dimanfaatkan untuk berbagai keperluan pembelajaran. Saat ini, meskipun sudah diberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di kelas, namun kegiatan pembelajaran dengan memanfaatkan aplikasi daring tetap dibutuhkan. Aplikasi daring dapat dimanfaatkan untuk mendukung keperluan pencapaian tujuan pembelajaran.
Spotify adalah aplikasi yang memfasilitasi kebutuhan anak muda untuk mendengarkan musik streaming. Namun, Spotify dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran bahasa Mandarin, terutama pembelajaran yang terkait dengan audio seperti keterampilan menyimak dan keterampilan berbicara. Spotify dapat memudahkan pemelajar mengakses materi ajar maupun materi latihan yang berupa audio. Sejumlah kelebihan Spotify sehingga layak dipertimbangkan sebagai salah satu aplikasi daring pembelajaran adalah: (1) Aplikasi ini populer di kalangan anak muda (siswa/pelajar); (2) Aplikasi ini relatif mudah diakses; (3) Aplikasi ini tidak membutuhkan penyimpanan (memory)yang besar; dan (3) Aplikasi ini membutuhkan biaya internet yang relatif lebih murah bila dibandingkan aplikasi YouTube. Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, diharapkan siswa pemelajar dapat lebih mudah berlatih any time any where secara mandiri.
Setelah penjajakan dengan mitra, PSPBM UNJ dan IGUMI bersepakat untuk melaksanakan dua kegiatan lokakarya di tahun 2022. Salah satunya adalah “Lokakarya Untuk Guru Sekolah Menengah Atas (SMA): Pemanfaatan Spotify dalam Pembelajaran Bahasa Mandarin”. Pertimbangan dilaksanakannya kegiatan ini adalah: (1) Jam Pelajaran Bahasa Mandarin di dalam kelas sangat terbatas, sehingga waktu latihan juga terbatas. Spotify dipandang dapat membantu siswa pemelajar untuk mempelajari dan melatih bunyi bahasa Mandarin secara mandiri; (2) IGUMI belum pernah menyelenggarakan maupun mengikuti pelatihan atau lokakarya pemanfaatan Spotify dalam pembelajaran bahasa Mandarin; (3) Guru-guru yang tergabung dalam IGUMI kurang familiar atau bahkan belum mengenal aplikasi Spotify ini. Di sisi lain, Spotify justru populer di kalangan siswa. Hal ini sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Netty dan Irwansyah (2018) bahwa Spotify adalah sebuah platform musik streaming yang memiliki banyak fitur menarik, serta banyak digunakan oleh generasi milenial di seluruh dunia, termasuk di Indonesia untuk mendengarkan musik. Selain populer di kalangan anak muda, Spotify juga mudah dan murah untuk diakses. Dengan lokakarya ini diharapkan guru-guru bahasa Mandarin dapat meningkatkan mutu pembelajaran bahasa Mandarin, kerena memungkinkan siswa untuk mengakses materi dan latihan bunyi bahasa Mandarin secara mandiri any time any where, dan tentu saja dengan biaya internet yang relatif lebih murah.
Kegiatan lokakarya diselenggarakan selama dua hari, yaitu Sabtu-Minggu, 25-26 Juni 2022, karena masih dalam suasana pandemi, lokakarya tidak dilaksanakan luring di suatu tempat, melainkan dilaksanakan secara daring menggunakan ruang virtual zoom cloud meeting. dibagi beberapa sesi teori dan praktik mandiri. sesi praktik terbimbing. Panitia juga menyediakan handout yang berisikan petunjuk selangkah demi selangkah cara memanfaatkan Spotify dalam pembelajaran bahasa Mandarin. Dengan adanya handout ini diharapkan para peserta dapat melakukan praktik secara mandiri.
Kegiatan ini melibatkan 5 orang panitia inti dari PSPBM UNJ dengan rincian: 2 orang dosen PSPBM UNJ dan 3 orang mahasiswa PSPBM. Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh panitia dari IGUMI yang bertugas mensosialisasikan kegiatan berupa penyebaran flyer/poster, Broadcast beserta link pendaftaran kepada guru-guru bahasa Mandarin yang tergabung dalam IGUMI. Panitia dari IGUMI tidak turut serta dalam tim teknis saat acara berlangsung. Narasumber dari kegiatan ini, yaitu :
1) Arif Rifki Fadilla, S.Pd., salah satu alumni PSPBM FBS UNJ yang memaparkan hasil penelitiannya yaitu “Kendala Pembelajaran Jarak Jauh Bahasa Mandarin” ;
2) Raditya Agung Pramasta, S.Pd, salah satu alumni PSPBM FBS UNJ yang telah melaksanakan praktik pemanfaatan Spotify ketika menjadi mahasiswa PKM di SMA Negeri 64 Jakarta pada tahun 2021. Materi yang dibawakan adalah penelitiannya tentang pemanfaatan Spotify dalam pembelajaran bahasa Mandarin. Selain itu, narsum kedua ini juga menjadi pembimbing dan konsultan pada kegiatan praktik pemanfaatan spotify dalam pembelajaran bahasa Mandarin.
Peserta utama kegiatan ini adalah guru-gru bahasa Mandarin yang tergabung dalam IGUMI. Selain itu kegiatan ini juga diikuti oleh mahasiswa-mahasiswa PSPBM UNJ yang akan mengikuti kegiatan Praktik Kompetensi Mengajar (PKM) di sekolah dan setelah acara ini mendapat umpan balik hasil isian kuesioner yang disebarkan panitia kepada peserta, dapat diketahui bahwa peserta membutuhkan lokakarya luring agar dapat praktik terbimbing secara langsung. Selain itu diketahui pula bahwa peserta menyambut baik lokakarya seperti ini dan mengharapkan agar di kesempatan berikutnya PSPBM dapat menyelenggarakan lokakarya sejenis, yaitu pemanfaatan media aplikasi daring lainnya. (SA)